jamwave

Search this blog

Oct 18, 2008

Keris Benda Seni Yang Harus Dilestarikan

Saya sebagai orang yang bukan ahli dalam dunia perkerisan tapi sebagai pemerhati benda-benda pusaka, khususnya keris. Saya hanya mencoba berbagi pengetahuan tentang keris, walaupun ini hanya garis besarnya saja, informasi yang kecil ini mudah-mudahan bisa berguna bagi kita semua. Saya berharap, benda-benda kuno/pusaka milik bangsa kita jangan sampai pindah ketangan orang asing/negara lain, seperti yang sudah banyak terjadi, benda-benda purbakala milik bangsa kita banyak yang berpindah tangan kenegara lain,karena ulah para oknum oknum baik itu masyarakat maupun oknum dipemerintahan.Oleh karena itu marilah kita menjaga dan peduli terhadap aset aset benda purbakala milik kita bangsa Indonesia. Sebagai bangsa yang besar sepatutnya kita melestarikan Budaya , Seni , benda purbakala dan hutan2 kita,jangan sampai semua hilang. Karena semua itu demi generasi anak cucu kita selanjutnya.Akhir kata, mohon maaf ,bila tulisan saya ini masih jauh dari sempurna. Catatan:Tulisan ini di ambil dari beberapa literatur-literatur dan dari berbagai sumber lainnya.
Berbagai bentuk keris telah diciptakan oleh para Mpu.Baik yang berbentuk lurus maupun yang berbentuk lekuk. bermacam macam nama daripada keris,ada yang bernama Pasopati,Sengkelat,Paniwen,Tilam Upih,Jalak,Pandawa dan masih banyak lagi.Pada awalnya para Mpu menciptakan keris dalam bentuk lurus dan sederhana,keris keris kuno berbentuk lurus,lebar,pendek dan tebal.Umum menyebutnya "keris Budha".
Mengenal keris seutuhnya maka perlu menelitinya dengan seksama.Bilahan keris dicabut dari sarungnya,kemudian dilepaskan pula mendak dan selutnya,maka bilahan keris itu menjadi telanjang bulat.
Ilmu hipnotis mengenal adanya daya sugesti.Bagi manusia maupun hewan dapat terpengaruh oleh daya sugesti tersebut.Akan mempengaruhi jalan pikiran seseorang yg terhipnotis.Berdasarkan hal itu maka para Mpu pembuat keris adalah para ahli/pakar sugesti.Sehingga dapat menciptakan keris dengan memasukkan unsur daya saran "POSTIPNOTIS" pada tiap tempaannya atau dalam pembuatan keris.Tiap tempaannya disugestikan menurut keperluan pemesannya, baik itu para Raja maupun umum, seperti sugesti Kewibawaan, keberanian, kekayaan dan lain sebagainya. Karena Mpu penciptanyalah yang merangkum seluruh daya pada bilahan keris itu menjadi satu tujuan, ialah tercapainya apa yang dikehendaki bagi pemilik keris itu atas ridha Tuhan YME.
Ada beberapa keris pusaka kuno yang hilang,sebagai berikut :

  1. SANG LARINGATA,berbentuk lurus.
  2. SANG PASOPATI,berbentuk lurus.
  3. SANG CUNDRIK,berbentuk melengkung seperti Rencong.
  4. SANG JALAKDHINGDHING,berbentuk lurus.
  5. SANG KALAMISAN,berbentuk lurus.
  6. SANG TILAM UPIH,berbentuk lurus.
  7. SANG SEPANG,berbentuk lurus.
  8. SANG SEMPANER,berbentuk lurus.
  9. SANG YUYU RUMPUNG,berbentuk lurus.
  10. SANG KEBOLAJER,berbentuk lurus.
  11. SANG SINGOHO,berbentuk lurus.
  12. SANG BANGODHOLOG,berbentuk lekuk 3 (tiga).
  13. SANG BAKUNG ,berbentuk lekuk5 (lima).
  14. SANG CARUBUK, berbentuk lekuk 7(tujuh).
  15. SANG BALEBANG,berbentuk lekuk 11 (sebelas).
  16. SANG SEMPONO, berbentuk lekuk 11 (sebelas ).
  17. SANG SANTAN, berbentuk lekuk 11 (sebelas).
  18. SANG KARACAN,berbentuk lekuk 19 (sembialn belas).
Demikianlah beberapa keris pusaka andalan para satria jaman pewayangan,baik itu milik para Kurawa maupun keris pusaka milik Pandawa.Keris pusaka yang telah raib hilang itu tentunya keris keris yang bernilai Tangguh Budho atau Tangguh Kuno. Untuk keris kuno lazim ditambahkan sebutan didepan namanya SANG . Baru kemudian sebutan didepan nama keris pusaka itu ditambahkan dengan KYAI sebagai rasa hormat.

0 comments:

Post a Comment

feel free to comment

banner
Portal Distro Linux
banner
Indonesian Cuisine
Blog Arkeologi Photobucket

Recent Posts

Recent Comments

  ©Template by Dicas Blogger.